Cara Menulis Artikel Seo Friendly dengan Mudah

dalam petualangan menulis yang memikat! Dalam panduan "Cara Menulis Artikel SEO Friendly," kita akan menyusuri jejak menuju keberhasilan dalam dunia digital. Serta, membuka pintu rahasia untuk menciptakan konten yang tidak hanya ramah mesin pencari, tetapi juga menggoda pembaca. Mari kita bersama-sama mengungkap teknik dan strategi untuk menciptakan tulisan yang mampu bersinar di dunia maya!

Artikel adalah salah satu jenis konten yang diperlukan jika Anda memiliki suatu web atau blog. Baik untuk website bisnis, portfolio, atau galeri foto sekalipun, artikel bisa Anda gunakan untuk membawa web-mu naik peringkat di mesin pencari seperti Google. Oleh karena itu, Anda perlu mempelajari bagaimana cara menulis artikel SEO friendly di blog dan website-mu.



Mulai dari riset kata kunci sampai promosi dan update artikel, berikut ini adalah 8 cara menulis artikel SEO friendly untuk blog dan web yang bisa langsung Anda terapkan. Penasaran? Simak pembahasannya berikut ini.

Cara Menulis Artikel Seo Friendly dengan Mudah

Cara Membuat Artikel SEO Friendly Sebelum mengetahui cara menulis artikel SEO friendly, Anda harus menyadari bahwa Google akan selalu berevolusi dan mengembangkan algoritmanya ketika memberikan evaluasi untuk konten yang muncul di halaman pencarian mereka atau Google Search Engine Result Page (Serp).

Artikel SEO friendly adalah artikel yang bermanfaat bagi pembaca sekaligus ‘Disukai’ oleh Google. Maka dari itu, tugasmu sebagai penulis adalah untuk mengembangkan tulisanmu agar bermanfaat bagi pembaca dan dapat beroleh peringkat cukup tinggi di halaman hasil pencarian Google.

Algoritma Google akan terus berkembang, maka Anda wajib up-to-date dengan pertumbuhan cara menulis artikel SEO friendly. Oleh karena itu, Kamu bisa simak beberapa poin penting berikut yang menjadi landasan utama bagaimana menulis artikel yang SEO friendly, bermanfaat bagi pembaca, dan ‘Disukai’ oleh Google.

1. Cari kata kunci (Keyword) yang Relevan

Riset kata kunci atau keyword research adalah cara pertama yang wajib Anda lakukan untuk menulis artikel Seo. Carilah kata kunci yang relevan dengan tema web site-mu dan mungkin sering dicari oleh audiens yang Anda tuju. Anda bisa mencari inspirasi menggunakan tools gratis seperti Google Trends.

Kemudian, pastikan seberapa banyak jumlah pencarian keyword tersebut dengan mengecek volume pencarian menggunakan tools seperti Semrush. Tidak hanya untuk bisa memahami seberapa banyak volume pencarian, cara ini tentunya juga bisa membuat artikel Anda lebih SEO friendly.

2. Pahami Search engine (Tujuan Pencarian) Pembaca

Google akan memberi tambahan evaluasi lebih baik pada artikel yang bersamaan dengan prinsip mereka, yaitu dapat beri tambahan jawaban bagi pengguna. Pengguna yang dimaksud adalah mereka yang mengetik kata kunci di kolom pencarian (Search bar) Google. Inilah yang disebut dengan search intent atau tujuan pencarian reader.

Sebelum menulis artikel Seo, Anda wajib menentukan terlebih dulu pertanyaan apa yang bisa dijawab oleh artikel Anda. Jika menurut para pembaca artikel dapat menjawab pertanyaan mereka, maka Google akan mempertimbangkan artikel mu untuk menjadikan rekomendasi bagi pengguna lain di hasil pencarian.

3. Tentukan Judul yang Menarik

Untuk menulis artikel Seo, Anda juga harus pintar merangkai kata-kata yang menarik minat baca pengguna. Anda mempunyai kesempatan sepersekian detik untuk meyakinkan pembaca agar mereka mau membaca artikel, yaitu lewat judul. Oleh karena itu, tentukan judul menarik yang dapat mewakili isi artikel agar para pembaca merasa perlu sadar informasi apa yang ada di artikelmu.

Meski tak ada batasan jumlah huruf atau kata untuk pembuatan judul di CMS Wordpress, tetapi sebaiknya jangan buat judul yang bertele-tele, jangan hingga judul tidak disesuaikan dengan isi artikel, dan pastinya harus mudah dipahami dan juga menarik.

4. Buat Struktur Artikel

Ketika membuat suatu artikel, terlebih untuk artikel yang SEO friendly, Anda wajib mempunyai struktur yang memahami agar tidak menyimpang dari topik utama. Tak sekedar menjadi patokan agar pembahasan Anda tidak menyimpang, struktur artikel juga bisa mempermudah Anda saat menjelaskan isi artikel.

Cara mudahnya, posisikan dirimu sebagai pembaca, lalu perkirakan jawaban apa yang ingin Anda dapatkan dari artikel tersebut. Jika masih sulit, Anda bisa mempertimbangkan untuk menjawab pertanyaan dasar 5w+1h (Apa, Siapa, Kapan, Di mana, Kenapa, dan Bagaimana).

5. Gunakan Heading dan Subheading

Heading dan subheading sama seperti subtopik dari suatu artikel. Pemakaian heading dan subheading dapat membantumu memaksimalkan struktur artikel. Dikarenakan, heading akan menjadi elemen yang membagi artikel menjadi beberapa subtopik utama.

Ketika menentukan heading, memperhatikan kembali search intent yang Anda tuju. Jika artikelmu dibuat di dalam bentuk listicle (List article) seperti mengulas “10 Hotel Staycation Terbaik di Jakarta” atau “15 Ide Menu Kentang Goreng”, maka sebaiknya tempatkan heading 2 (H2) setelah H1 atau judul.

Tapi, artikel yang membahas suatu topik secara mendalam seperti “Pedoman Lengkap Menginstal Adobe” atau “Tutorial Membuat Banana Bread” biasanya memerlukan pemanfaatan heading dengan cara berbeda. Anda bisa saja menggunakan heading di level H2 sampai H4. Tetapi yang tentu, jangan hingga Anda melompati level heading, ya.

6. Maksimalkan Meta Title

Berdeda dengan judul atau H1, meta title nantinya akan tampil di mesin pencari. Judul inilah yang akan ‘Dibaca’ oleh Google sebagai evaluasi untuk menentukan peringkat di mesin pencari. Syaratnya, gunakan 50-60 pembawaan huruf agar saat artikelmu muncul di hasil pencarian, judulnya tidak akan terpotong.

Tak hanya itu Anda juga wajib membuat judul yang dapat memancing ketertarikan pembaca. Caranya, tunjuk mereka secara spesifik. Misalnya, “5 Tips Membakar Kalori untuk kamu yang sering mageran” akan lebih menarik dibanding dengan “5 tips Membakar Kalori”.

7. Optimasi Meta Description

Meta description seringkali dijadikan evaluasi juga oleh Google. Maka buatlah meta description yang mempunyai kandungan keyword dan dapat memancing pembaca untuk mengklik. Misalnya Anda bisa menyertakan call to action (Cta) atau kalimat pertanyaan untuk memancing rasa penasaran. Tidak hanya itu, pastikan meta description yang Anda buat juga dapat mewakili isi artikelmu. Kemudian, agar artikel Anda SEO friendly, jangan membuat meta description yang benar-benar panjang, cukup 120-150 ciri-ciri.

8. Optimasi Gambar

Tak hanya meta description, Anda juga perlu mengoptimasi gambar sebagai salah satu cara membuat artikel yang SEO friendly. Optimasi gambar bertujuan untuk mempersingkat loading time di web site. Oleh karena itu, web dengan load time yang lelet bisa mendapatkan evaluasi yang buruk dari Google sampai dapat turunkan peringkat situs-mu.

Oleh karena itu, Anda perlu perhatikan ukuran gambar yang digunakan di artikelmu. Anda bisa memperkecil ukuran gambar lewat web homogen Tinyjpg atau Tinypng. Tak hanya itu, Anda juga wajib beri tambahan alternative text untuk mendeskripsikan gambar agar Google menyadari gambar apa yang ada di artikelmu.

Demikianlah, beberapa ulasan yang membahas tentang cara menulis artikel seo, dengan 8 ulasan diatas Kamu bisa melakukanya dengan berpedoman kepada cara diatas, semoga dengan artikel di atas semoga bermanfaat dan bisa dijadikan bahan refrensi dalam penulisan artikel seo sekian dari saya terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak